AXIALNEWS.id — [dibaca: eksil nius] — Kali ini ada yang unik pada pelepasan keberangkatan jamaah calon haji (JCH) Kabupaten Langkat 2022.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Langkat H Syah Afandin SH memberikan bingkisan khusus yang dapat melepaskan kerinduan tanah air.
Para jamaah dibekali sambal teri dan bumbu pecal oleh Afandin saat melepaskan keberangkatannya menuju Asrama Haji Medan, di Alun-alun T Amir Hamzah Stabat, Langkat, Kamis (16/6/2022).
Sebabnya sambal teri dan bumbu pecal sangat diminati, pun sulit dicari di tanah suci.
Pelepasan diiringi pembacaan ayat suci Al- Quran dan Talbiyah oleh Qariah Anggraeni dan Saritilawah oleh Nabila.
Afandin mengucapkan selamat menunaikan ibadah haji. Semoga mendapatkan kemudahan pada pelaksanaannya dan menjadi haji mabrur.
Serta berpesan agar jamaah tetap menjaga nama baik Langkat dan Indonesia selama berada di Mekah.
Selain itu, Afandin juga meminta agar para jamaah mendoakan Langkat ditempat – tempat mustajab, agar tetap mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
“Mohon doakan Langkat setelah mendoakan keluarga dan sanak saudaranya,” pintanya.
Kakan Kemenag Langkat, H Ainul Aswad SAg menyampaikan jumlah JCH Langkat yang berangkat 161 orang, terdiri dari 61 laki-laki dan 100 perempuan.
JCH di dampingi 5 orang petugas Kloter, terdiri dari TPHI Fahrizal, TPIHI H. Irwansyah Putra, TKHI Dokter Farrahdina Tambunan, Perawat Muhammad Faisal, serta Petugas Daerah Kabupaten Langkat H Zulkifli Ahmad Dian.
JCH Langkat masuk kelompok terbang (Kloter) 7 Embarkasi Medan (MES). Bergabung dengan Kabupaten Labuhan Batu Utara, Kota Pematang Siantar dan KBIH Medan.
“Jamaah kita akan diterima panitia haji Provsu di Asrama Haji Medan pada Kamis 16 Juni 2022, sekira pukul 17.00 WIB,” sebutnya.
Selama di asrama, kata Ainul akan diberikan pembekalan Living Kost. Keesokan harinya Jumat 17 Juni 2022, akan diterbangkan menuju Madinah Teke Of pukul 19.30 WIB, menggunakan Pesawat Garuda nomor penerbangan GA.3107.
“Diprediksi tiba di Bandar Udara Madinah pada pukul 23.30 waktu setempat (Arab Saudi),” cetusnya.