Iklan Pemilu

Banjir Madina, Edy : Ada Tambang Ilegal & Pembalakan Hutan

Gubsu Edy Rahmayadi bersama Pangdam I/BB Mayjend TNI Hassanudin, Kapoldasu Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak meninjau banjir di Desa Sikara Kara, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Senin (20/12/21). Sumber : DISKOMINFO SUMUT.
Iklan Pemilu

AXIALNEWS.id – Madina | Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meninjau banjir di Desa Sikara Kara, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Senin (20/12/2021). Sekaligus menyerahkan bantuan sembako untuk para korban banjir

Banjir ini sudah melanda sejak 17 Desember 2021, kini sudah berangsur-angsur surut. Bahkan pengungsi sudah ada yang kembali ke rumahnya.

Baca Juga  Komisi A Minta Honor Operator Keluruhan Ditanggung APBD

Disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi di Rumdis Gubsu Jalan Sudirman, Medan, Senin (20/12/2021), usai meninjau banjir di Madina.

“Alhamdulillah sudah surut, tinggal satu check point lagi, ada yang masih belum dapat dilalui kendaraan, yang lain sudah surut, bantuan sudah lancar,” kata Gubernur.

Baca Juga  Wapres Ma’ruf Ingatkan Sumut Percepat Vaksinasi COVID-19

Edy Rahmayadi menyampaikan banjir di Madina merupakan banjir lima tahunan. Ia memaparkan ada beberapa permasalahan yang terjadi di daerah tersebut.

Diantaranya tambang ilegal, galian C ilegal, hingga pembalakan hutan. Untuk itu, pihaknya sedang mencari tahu penyebabnya.

Baca Juga  TNI AU Merekrut 500 Cadangan Kompenen Matra Udara

Edy mengatakan, pihaknya juga menemukan potongan kayu yang hanyut. Saat ini Pemerintah Provinsi Sumut sedang mencari posisi pasti dari mana asal potongan kayu itu.

Baca laman selanjutnya…

Halaman: 1 2
Berita Lainnya

Contact Us