Harapkan Rahmat Allah Bagi TRP, Ratusan Warga Ketuk Pintu Langit

Berlangsungnya doa bersama untuk Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin-angin (TRP), yang dipimpin Ustadz Panjang Harahap, bertempat dikediaman pribadi TRP Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Kamis (3/2/2022) bada sholat magrib. (Foto Ahmad S).

AXIALNEWS.id [dibaca: eksil nius] — Langkat |Ratusan warga Kabupaten Langkat berkumpul mendoakan Bupati Langkat nonaktif  Terbit Rencana Perangin-angin (TRP), bertempat dikediaman pribadi TRP Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Kamis (3/2/2022) bada sholat magrib. 

Pengajian ini sebagai upaya mengetuk pintu langit dengan doa, meminta dan mengharapkan rahmat dari Allah SWT untuk keselamatan TRP.

Sebelum dimulainya pengajian, terdengar dari beberapa warga membicarakan tentang  TRP yang tengah dirundung berbagai fitnah.

Mereka memberi kesaksian, lokasi pembinaan korban narkoba (kerangkeng) milik TRP bukanlah tempat penyiksaan. Justru dari tempat itu, banyak warga yang sembuh dari ketergantungan psikotropika.

Baca Juga  PWRI Langkat Bersinergi Membangun Daerah

Sesaat kemudian, warga yang datang dari berbagai daerah mulai ramai didominasi kaum pria, melaksanakan Shalat Maghrib berjamaah dikediaman TRP, sebelum menggelar doa bersama.

Usai melaksanakan shalat fardhu, jamaah pun menggelar pengajian. Ayat-ayat suci Al-Qur’an pun dilantunkan dengan penuh tawadhu. Mereka memohon agar Allah Azza Wa Jalla mengabulkan harapan yang mereka ungkapkan.

Baca Juga  Ma’ruf Amin Himbau Kabupaten/Kota se-Sumut Miliki MPP

Hati orang-orang yang pernah diumrohkan TRP itu merasa hancur. Mereka tak terima sang dermawan dihujam berbagai fitnah. Perasaan penuh haru menyelimuti suasana pengajian.

“Ya Allah, berilah beliau (TRP) kekuatan dalam menghadapi cobaan ini Ya Allah. Berilah hidayah kepada orang yang mendzaliminya Ya Allah,” pinta Ustadz Panjang Harahap saat memimpin doa yang diamini jamaah berhadir.

Baca Juga  Eks HGU PTPN 2 Diperjuangkan Untuk Perumahan Anggota PWI

Mereka, sang pelantun ayat-ayat suci itu adalah sebagian dari orang yang pernah diberangkatkan Umroh oleh sang dermawan berdarah Karo, yang dikenal rendah hati. Mulai dari penggali kubur, bilal mayit, nazir masjid dan berbagai elemen masyarakat lainnya kompak memohon keselamatan untuk TRP.

Baca laman selanjutnya…

Halaman: 1 2
Berita Lainnya

Contact Us