AXIALNEWS.id | Penyakit tipes sudah tidak asing lagi kita dengar, penyakit demam tifoid atau dikenal dengan tipes ini salah satu penyakit akut yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi.
Bakteri salmonella typhi ini biasanya menyebar melalui air, makanan dan minuman yang telah terkontaminasi. Pada umumnya penyakit tipes ini lebih sering terjadi pada anak-anak.
Tidak jarang banyak orang yang belum mengetahui perbedaan antara penyakit tipes dengan penyakit tifus. Meskipun sama-sama penyakit infeksi, tipes berbeda dengan tifus.
Di dalam dunia medis penyakit tifus terjadi akibat infeksi bakteri Rickettsia dan Orientia yang menular kemanusia melalui gigitan kutu atau tungau. Sedangkan, penyakit tipes merupakan bakteri yang menular melalui air, makanan atau minuman yang terkontaminasi.
Demam tifoid atau tipes ini sangat menular, orang yang terinfeksi dapat menularkan bakteri dari tubuhnya melalui kotoran atau, lebih jarang melalui urine. Jika orang lain mengonsumsi makanan atau minuman air yang terkontaminasi dengan sedikit saja kotoran atau kencing yang terinfeksi, maka dapat terkena penyakit tipes.
penyebab utama dari penyakit tipes ini adalah bakteri, jenis bakteri Salmonella thypi ini berkaitan langsung dengan penyakit Salmonellosis yang menyebabkan infeksi pada sistem pencernaan yang lebih bahaya dari penyakit tipes ini.
Paparan bakteri pada makanan atau minuman bisa saja terjadi pada seseorang yang kurang menjaga kebersihan tangan atau mengonsumsi makanan yang penyuciannya menggunakan air yang tercemar bakteri. Paparan bakteri ini bisa menyebar ke minuman apabila mengonsumsi air minum dengan tingkat kematangan yang kurang optimal.
Dilansir dalam artikel halo.doc, gejala penyakit tipes ini umumnya terjadi pada 1-3 minggu setelah tubuh terinfeksi bakteri. ciri-ciri awal dari penyebab penyakit tipes ini yaitu demam tinggi, diare atau konstipasi, sakit kepala, dan sakit perut.
Berikut ini gejala awal dari penyakit tipes:
Lalu, beberapa minggu setelah gejala awal muncul, penyakit tipes dapat menyebabkan masalah pada usus. Berikut ini gejala yang mungkin muncul:
Editor : Nur Adilasari