
AXIALNEWS.id | Rokok ilegal marak beredar di Kabupaten Langkat Sumatera Utara, nilainya ditaksir hingga miliaran rupiah.
Ratusan karton rokok ilegal berhasil disita Satuan Tugas Badan Intelijen Strategis (Satgas BAIS) Sumut, diamankan setelah mengrebek tiga rumah di komplek perumahan Dusun II Barat, Desa Suka Makmur, Kecamatan Binjai, Langkat, Jumat (31/1/2025).
Satgas BAIS Sumut berhasil mengamankan dan menyita 377 karton rokok ilegal berbagai merek dari rumah itu.
Turut diamankan dan sita 12 tin rokok dari kediaman Azis Susanto (20), warga setempat.
Menurut informasi, Azis mampu memasarkan puluhan tin rokok yang diedarkan di wilayah sekitar, dengan waktu satu hari.
“Awalnya, kita mendapat informasi dari warga sekitar. Kemudian, kita melakukan pengintaian selama tiga hari. Alhamdulillah hari ini kita berhasil mengungkapnya,” sebut salah seorang dari Tim BAIS.
Dari penindakan ini, petugas menemukan belasan merek rokok ilegal. Mulai dari rokok berpita cukai beda, hingga tanpa cukai sama sekali (polas).
Rokok berpita cukai beda, terdapat informasi yang tidak sesuai. Jumlah rokok dalam kemasannya berbeda dengan yang tertera pada pita, peruntukannya juga tidak sesuai ketentuan.
Sementara, hanya rokok bermerek XBold Mild yang ditemukan tidak berpita cukai. “Nantinya, rokok ini akan kita boyong ke Bea Cukai Medan untuk dilakukan proses selanjutnya,” tambah Tim BAIS itu.
Diinformasikan, memperjualbelikan rokok ilegal dapat dikenakan sanksi pidana sesuai Pasal 55 huruf (b) UU No 39 Tahun 2007 tentang Cukai.
Untuk pita cukai berbeda, diikenai sanksi administrasi berupa denda paling sedikit 2x nilai cukai dan paling banyak 10x nilai cukai yang seharusnya dilunasi.
Untuk rokok polas, dikenai pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun dan/atau pidana denda paling sedikit 2x nilai cukai dan paling banyak 10x nilai cukai yang seharusnya dibayar.(*)
Editor: Riyan