AXIALNEWS.Id – Nasional | Presiden RI Joko Widodo menyampaikan bahwa COVID-19 varian omicron telah masuk Indonesia. Varian ini lebih berbahaya dan penularannya lebih cepat tiga kali lipat.
Presiden meminta kepala daerah untuk tidak lengah dengan mengoptimalkan vaksinasi dan penerapan Prokes. Sebelumnya dikabarkan omicron sudah masuk di 88 negara.
“Info terkini dari WHO, umicron sudah masuk dihampir semua negara, termasuk Indonesia,” sebut Presiden pada arahannya melalui daring dari Istana Negara Jakarta, Kamis (16/12/2021).
Pengarahan Presiden diikuti Kapolda, Pangdam, Gubernur, Bupati serta Walikota se Indonesia. Dibuka dan dimoderasi Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo.
Bupati Langkat Terbit Rencana PA turut mengikuti arahan Presiden melalui daring, dari Rumdis Bupati Langkat, Stabat.
Selanjutnya Presiden menyampaikan tiga pesan yang menjadi poin penting untuk dilaksanakan.
Pertama, meminta protokol kesehatan (Prokes) COVID-19 dipastikan tetap berjalan.
“Terutama pemakaian masker. Untuk itu razia dan kontrol lapangan harus terus dilaksanakan,” tegasnya.
Kedua, minta agar memperkuat testing dan tracing.
Harus dilakukan lebih gencar sesuai standart yang diberikan.
Ketiga, Presiden meminta percepatan vaksinasi agar seluruh daerah mencapai 70 persen.
Saat ini masih terdapat 327 Pemerintah Daerah belum memenuhi target vaksinasi 70 persen.
“Vaksinasi harus mengutamakan Lansia,” pinta Presiden.
Sembari menyampaikan total suntikan vaksinasi Indonesia 254.722.907 dosis. Dosis pertama 71,4 persen dan dosis kedua 50,3 persen. (*)