AXIALNEWS.id — [dibaca: eksil nius] — Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumatera Utara (Sumut) optimis pengalaman birokrasi Sekdaprovsu yang baru, Arief Sudarto Trinugroho mampu memperkuat gaya komunikasi Gubsu Edy Rahmayadi yang bercirikan terbuka, tegas, dadakan dan apa adanya.
“Ya, kita yakin dan tentunya Pak Arief harus mampu mengejawantahkan sikap maupun gaya komunikasi Pak Gubsu Edy, agar diseminasi informasi Pemprovsu kepada publik tetap lancar dan lebih berkualitas,” ujar Ketua SMSI Sumut Zulfikar Tanjung di Medan, Minggu (21/8/2022).
Didampingi Wakil Ketua SMSI Sumut, Agus S Lubis dan Sekretaris SMSI Sumut, Erris J Napitupulu mereka menyatakan selaku wadah berhimpun pemilik dan pengelola media massa siber Konstituen Dewan Pers, berkepentingan diseminasi informasi Gubsu yang dinamis dan responsif selama ini, akan lebih baik dengan kehadiran Sekdaprovsu definitif.
“Pengalaman mencatat posisi sentral Sekdaprovsu hingga Pj Pak Afifi Lubis selama ini terbukti memiliki peran strategis bagi lancarnya diseminiasi informasi Gubsu dan Wagubsu Muda Rajekshah kepada publik,” ujar Zulfikar yang sudah menjalankan tugas jurnalistik bersama 7 gubernur di Pemprovsu ini.
Khusus dalam kepemimpinan Gubsu Edy Rahmayadi, Zulfikar yang juga anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Provinsi Sumut, mengakui hingga saat ini belum semua pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) mampu mengejawantahkan, atau paling tidak menyelaraskan sikap mereka dengan gaya komunikasi Gubsu Edy.
“Buktinya masih banyak pimpinan OPD yang kurang terbuka dengan pers, bahkan cenderung menghindar. Kami punya catatan masih banyak OPD yang sampai dua per tiga tahun anggaran ini, sekali pun belum pernah secara resmi menggelar konperensi pers tentang kinerja OPD-nya,” ujar Zulfikar.
Kondisi realistis ini, lanjutnya sangat bertolakbelakang dengan sikap maupun gaya komunikasi Gubsu Edy Rahmayadi yang bisa dikatakan tiada hari tanpa berinteraksi dengan pers. Bagi wartawan saat ini, jauh lebih gampang dan mudah bertemu dengan Gubsu dibanding beberapa pimpinan OPD.