AXIALNEWS.id -Sumut | Total alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) diperuntukkan di Sumut tahun 2022 sebesar Rp59,77 triliun.
Sebanyak Rp39,85 triliun dialokasikan untuk dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD). Sedangkan untuk pengalokasian Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) besarannya Rp19,92 triliun.
Hal itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H. Edy Rahmayadi saat acara Penyerahan DIPA dan TKDD tahun 2022 dengan tema Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural, di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumdis Gubsu, Medan, Senin (13/12/2021).
Hadir diantaranya Plt Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Sumut Kementerian Keuangan, Syafriadi, para Kepala Daerah se Sumt, serta perwakilan instansi vertikal Pemerintah Pusat penerima dokumen.
Dari dan tersebut target pertama Gubsu adalah masalah pendidikan, kesehatan, pertanin dan infrastruktur.
“Jika yang lalu (awal pandemi COVID-19) kita alihkan untuk refocusing anggaran, sekarang ini kita hidupkan kembali (upaya pertumbuhan ekonomi), dengan dana Rp39 triliun yang sebagian terurai di kabupaten/kota hingga dana desa di seluruh Sumatera Utara,” jelasnya.
Untuk tahun depan, lanjut Gubernur, pembangunan pertanian (pangan) masih menjadi prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam hal meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebab menurutnya, sektor ini termasuk yang dinilai mampu bertahan di tengah pailitnya ekonomi global saat pandemi Covid-19 melanda dunia.
Upaya menggenjot laju pertumbuhan ekonomi, Edy meminta pemerintah kabupaten/kota seluruhnya untuk turut aktif dalam hal peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui bantuan hingga pembinaan UMKM.
“Mengelola secara maksimal sumber daya perekonomian yang potensial di daerah masing-masing, seperti pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan hingga pariwisata,” harapnya.