AXIALNEWS.id [dibaca: eksil nius] — Jakarta | Rencana panjang Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang telah ditetapkan dalam roadmap-nya untuk lima tahun ke depan adalah mendesain bermedia siber di masa mendatang.
Mendesain masa depan untuk lebih maju dari pada sekadar mengantisipasi dan beradaptasi yang hanya akan menghasilkan manusia dan produknya menjadi pengekor.
Perolehan penghargaan MURI untuk SMSI sebagai anggota terbanyak di dunia adalah sebagian capaian rencana strategis SMSI dalam tahun kelima sejak berdirinya SMSI, 7 Maret 2017.
Demikian pendapat yang dikemukakan Ketua Umum SMSI Pusat Firdaus dalam acara refleksi syukuran penerimaan penghargaaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) yang diterima SMSI, di Hotel Jayakarta Jalan Hayam Wuruk, Jakarta, Selasa (23/3/2022).
Ketua Umum SMSI juga mengatakan mulai dari sekarang SMSI bersama Bukit Algoritma pimpinan Budiman Sudjatmiko merancang skenario masa depan media siber untuk lima tahun kedepan.
“Metanusantara, metaverse, dan berbisnis dengan crypto, mulai kita perkenalkan pada para anggota SMSI yang berjumlah 1.761 pengusaha media siber per 31 Desember 2021,” kata Firdaus.
SMSI juga menerima rekor MURI yang didirikan oleh budayawan Jaya Suprana sebelumnya, 28 Februari 2020.
Yakni penghargaan MURI untuk SMSI atas kecepatan, daya sebar, dan banyaknya media siber yang tergabung di SMSI dalam menyampaikan tulisan opini ‘Mendambakan Keadilan Sosial.